DIARY SANG PEMIMPI

Buku Diary Sang Pemimpi, berkisah tentang perjalanan lika-liku seseorang yang mempunyai cita-cita menjadi seorang "Penghafal Al-Qur'an dan Doktor di bidang Kimia".

Sungguh kita itu sangat merugi, jika hanya meniatkan setiap mimpi kita hanya karena duniawi.

Bukankah kita ini sangat merugi?
.
Allah telah menjelaskan di dalam QS. Al-Asr (Demi Waktu).
"Bahwa manusia berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan yang saling menasehati dalam kebaikan serta saling menasehati dalam kesabaran".

Setiap kita punya cita, asa dan mimpi-mimpi yang menjulang.

Namun, apakah kita sadar, terkadang kita lupa, bahwa apa tujuan dari setiap mimpi-mimpi kita yang kita perjuangkan?

Jika tujuan dunia yang kita cari, akankah bernilai berkah?

Jika hanya jabatan, harta dan kemegahan dunia yang kita cari, akankah itu kekal?

Wahai diri.
Ingatlah, setiap apa yang kita lakukan, akan dihisab dan dimintai pertanggungjawaban.

Wahai diri, ingatlah, setiap jalan yang kita tempuh adalah jalan yang semakin dekat dengan kematian.

Wahai diri, ingatlah kembali, tujuan awal engkau hidup, yang mendasari tujuan-tujuan dari setiap target mimpi-mimpimu.

Ya betul, semua itu tergantung oleh niat.

Niatlah yang akan membuat semua yang kita lakukan bernilai berkah dihadapan Allah.

Semoga setiap apapun yang kita lakukan, setiap mimpi dan target yang ingin kita raih, semoga senantiasa bertujuan karena Allah dan bermanfaat bagi orang lain.

Dan janji Allah itu pasti, bahwa "Allah akan meninggikan derajat orang-orang yang beriman dan berilmu beberapa derajat". (QS. Al Mujadalah: 11)

Karena hidup ini tidak akan selamanya.

Karena hidup ini hanya menunggu waktu solat dan disolatkan ..
Wallahu a'lam bii showab ..
#Reminder
#Luruskan_niat

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lahaulla Walla Quwwata Illa Billahilaliyil Adziim